Menulis Karl Mark

Karl mark berbicara tentang buruh. Pembicaraan dikonsentrasikan pada buruh, yang kemudian, dengan kepentingan buruh, maka tentu saja serangannya ialah si tuan buruh. Itu sebbanya, ia menulis secara detail teori-teori untuk menguatkan dukungan dengan buruh. Nah, disitulah posisinya sebagai pembela dari buruh, yang kemudian berharap buruh itu bangkit dari keberburuhannnya. Lama-lama buruh itu mampu menjadi sesuatu yang itu kesamaan hak dengan tuan.

Namun sebenarnya, kasus untuk persamaan atau keadilan bagi pemilik modal, tidak akan dicapai oleh si pemilik buruh. Tidak akan dicapai. Bagaimana pun caranya, pastilah tidak akan dicapai kesamaan derajat atau gerakan tentang kesamaan; namun setidaknya ada upaya untuk kemandirian. Inilah sebabnya. Ada upaya untuk kemandirian dari pihak buruh. Mandiri dalam arti, berdiri sendiri yang bersamaan dengan itu; maka individu-individu itu harus bekerja secara ektra yang itu tujuannya mempertahankan individu tersebut.

Setidaknya upaya untuk hal tersebut adalah pengerak untuk kaum buruh. Itulah kata kuncinya. Penggerak kearah kualitas-kemanusiaan. kualitas manusia yang sempurna, namun pada proses yang fakta; harus melihat keadan fakta yang terjadi.

Bahwa yang terjadi adalah telah banyak buruh yang mengantungkan hidupnya dari kerja buruh, itu sebabnya dibutuhkan ‘teks-teks’ sebagai penguat untuk membangkitkan buruh. Kebangkitan buruh menjadi suatu masa demonya si buruh terhadpa pekerjaannya: tuntunannya ialah kesesuaian dengan nilai kerja, dan nilai waktu berserta dengan nilai yang keluar.

Faktanya adalah bahwa perusahaan-perusahaan masih berjalan. Dan manusia membutuhkan sesuatu yang fakta dan konkrit untuk kehidupan; itulah mengapa dikatakan, materialis. Sebabnya, kebutuhan manusia hidup adalah tentang ketotalan dari keberadaan dan tidak bisa menghindar dari fakta-fakta yang terjadi.

Menulis Karl Mark

Ide atau konsep, atau tentang pemikiran. Masih sekedar ide, kalau tidak dibuktikan, kalau tidak digerakkan secara fakta. Itu sebabnya, harus memilih antara materialis atau idealis. Kalau dua-duanya, pasti bakal terjadi hambatan. Karena manusia harus mengerjakan dua-duanya pada waktu yang sama. Pada bersamaan; sementara itu kebutuhan fakta adalah kebutuhan yang itu berlaku. Kebutuhan yang itu benar-benar terjadi dan dibutuhan untuk mempertahankan hidup. Mempertahankan sesuatu yagn disebut hidup.

Hidup membutuhkan makan. Itulah fakta.

Hidup butuh kerja-fakta, itulah fakta.

Kerja di pabrik, ini pun fakta.

Hal itu pun terjadi karena tleh terjadi revolusi sains, yang mengakibatkan terjadinya revolusi industry. Bersamaan dengan itu, disinilah nilai penting dari karl mark, tentang kebutuhan materi, dan di saat inilah: ide-ide tentang penggerak dari kaum buruh di galakkan. Penggerak dari potret realitas dicanangkan. Gerak dunia (gerak manusia) mampunya maju, ia tidakbisa menjalani sesuatu yang telah berlalu, itu telah menjadi kenangan atau menjadi suatu kajian, menjadi suatu tema yang dibicarakan. Hanya itu.

Makanya membutuhkan fakta-fakta. Membutuhkan kenyataan praktis dengan apa yang terjadi: isu ramai dengan revolusi sains adalah revolusi industry. Dan orang-orang sibuk bekerja, itulah kajian dari Karl Mark.

Sekarang, tentu teori mark masih digunakan, karena revolusi industry masih juga berlaku; bahkan lebih canggih lagi dari hal tersebut, itulah mengapa isu tentang kapitalisme masih ada. karena memang masih ada.

Dan saya tertarik dengan mengakaji karl mark, karena saya bermimpi berjumpa dengannya. hanya saja, kalau dilihat dari wajahnya ia mirip dengan Hegel. Sekali pun sebenarnya saya sering memandang wajah mark, namun dalam mimpi tersebut: wajahnya mirip dengan wajah hegel. Tidak sebrewok sebagaimana foto karl Mark yang breeder itu. namun akunya, dialah Karl Mark. dialah karl mark. bersamaan itu, maka perlahan-lahan saya membaca tulisan karl mark (Sekali pun terjemahan) membaca pemikiran mark. tentu saja, di zaman kerbukaan ilmu pengetahuan, pembacaan itu mudah hanya saja, pelaksanaan dari teori itu yang tidak semudah berkatakata.

Relevansinya bagi kehidupanku, tentu saja, mengamati tentang gerakan ekonomi yang menyeluruh, tentang gerak ekonomi di dunia, sebabnya karena pemikiran mark, lebih cenderung membahas perihal keekonomian. Setidaknya mengajarkan tentang gerak-gerik ekonomi dunia (Gayanya sekelas dunia, padahal membicarakan tentang ekonomi yang itu aku ada dilamnya) termasuk ekonominya diriku. Perihal tatanan kepekonomianku. Ekonomi adalah kajian tentang kepemilikan suatu barang, atau cara untuk memiliki sesuatu yang itu ditujukan untuk bertahan hidup. Untuk mempertahankan hidup individu di antara jalinan individu-yang-lain (Sosial) Demikian.

Bagikan Artikel ini