NASIHAT: Islam Tradisional Dan Islam Modern

Ada islam tradisional, ada juga islam modern, namun sesungguhnya taufik, dengan keduanya, itulah yang menjadikan islam kokoh, kuat dan hebat.

Kenalilah taufik, tatkala kamu membaca al-quran lalu kamu menikmati suguhan teks, lalu kenikmatan itu mengajak tubuhmu berinteraksi dengan kiai, dengan harapan untuk menambahkan pundi-pundi kenikmatanmu, dengan terus mengakaji sesuatu yang ada di dalam teks, mulai dari teksnya, lalu sejarahanya, lalu penjabaran-penjabarannya, dan kamu tidak puas-puas karena semakin lama engkau mengetahui keluasan ilmu islam.

Lalu engkau hapalkan hadist-hadist, engkau hapalkan al-quran, lalu engkau tulis apa-apa yang engkau telah hapal. Engkau mengarang kitab. Sibuk mengarang kitab. Dan aktifitasmu sibuk membuka lembar-lembar buku. Dan engkau tidak butuh terhadap handphone, tidak butuh terhadap televise, tidak butuh terhadap internet, karena aktifitasmu sibuk pada perpustakaan. dan engkau mendapatkan kiriman-uang dari orang tuamu, dan uang bagimu adalah sampiran belaka, karena tujuanmu adlah peraihan ilmu pengetahuan, yang tujuan utama adalah menggapai ridho-Nya, maka aktifitasmu itu bisa disebut dengan orang-orang tradisional.

Sebab televise bagimu tidak perlu karena itu menggangu konsentrasi belajarmu, terlebih lagi, dalam bingkai kepalamu, ilmu yang engkau raih masih banyak, sehingga televise tidak diperlukan. Yang engkau kerjakan adalah menghapal-menghapal-menulis hapalan, selanjutnya mengarang kitab. Sementara kebutuhan duniamu, ditompang oleh keluargamu.

Selanjutnya, engkau menikah dengan orang yang mempunyai aktifitas serupa, yakni manusia yang mencintai ilmu, manusia yang sibuk hari-harinya dengan imu, lalu perkerjaan kalian menjadi pengajar keilmuan, maka jadilah engkau orang yang tradisional.

Kesibukanmu adalah tentang ilmu. Kesibukanmu tentang ilmu. Tentunya, dunia adalah sampiran belaka. Engkau tidak tertarik dengan kemajuan zaman. Karena engkau tertarik kuat tentang keilmuan. Dan engkau tidak harus muluk-muluk untuk mengetahui internet dan dunia televise, tidak perlu. Dan akhirnya, pertemuannya adalah pertemuan orang-orang yang special dengan pengetahuan islam yang murni. Selain itu, tentunya engkau akan berkumpul dengan kumpulan yang serupa, yang selanjutnya engkau akan menghadiri cermahan demi ceramah. Dan tema yang engkau terangkan adalah sector-sektor epistemolgu islam. seputar islam yang murni. Seputar ilmu islam yang orisinal.

Namun ketahuilah juga, ada orang yang berbeda denganmu, yakni kaum muslim yang modern.

Tatkala mereka mengkaji, lalu condong pemikirannya adalah memikirkan tentang umat dan zamannya, maka mereka akan cenderung mengetahui umat-umat, mereka mengetahui perubahan-perubahan umat. Mereka berusaha memahami tentang apa-apa yang umat lakukan. Mereka menyampaikan sesuai dengan selera umat. Mereka mencari cara yang mudah untuk menyampaikan kepada umat: mereka pun menikmati tentang kemajuan zaman.

Mereka menggunakan kekuatan-zaman untuk menyampaikan islam. Mereka adalah orang modern, Taufik.

Dan engkau harus mengetahui hal itu. kesalingan mereka adalah, dengan adanya keduanya, maka islam menjadi kuat. Islam senantiasa kuat dan kokoh. Sekali pun kemajuan zaman. Islam masih sebagaimana mestinya.

Jika pun ada perbedaan di antara keduanya, maka dari perbedaan itulah yang menjadikan islam semakin kuat. Dan itu harus, harus ada perbedaan. Tujuan perbedaan untuk menguatkan keislamannya itu sendiri.

Akhir kata, lihatlah keduanya secara terang, pasti engkau akan mengetahui alasan mengapa islam sejauh ini, umatnya semakin bertambah. Bertambah banyak. Itulah islam taufik, sependek kata: islam adalah orang yang pasrah kepada tuhan.

Pahamilah….

Belum ada Komentar untuk " NASIHAT: Islam Tradisional Dan Islam Modern "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel